Pijat Laktasi: Caranya agar ASI Lancar dan Nyaman
Pijat laktasi adalah teknik pijat yang dapat membantu ibu menyusui untuk memperlancar ASI dan mengurangi ketidaknyamanan pada payudara. Pijat ini bermanfaat khususnya bagi ibu yang mengalami saluran ASI tersumbat, payudara bengkak, atau produksi ASI yang terasa kurang lancar. Berikut adalah cara melakukan pijat laktasi yang efektif dan mudah diikuti agar ibu menyusui dapat lebih nyaman dan produksi ASI lebih optimal.
Manfaat Pijat Laktasi untuk Ibu Menyusui
Pijat laktasi memiliki berbagai manfaat bagi ibu menyusui, antara lain:
- Melancarkan Aliran ASI – Membantu mencegah dan mengatasi sumbatan pada saluran ASI.
- Mengurangi Nyeri dan Pembengkakan – Meredakan nyeri akibat payudara penuh atau bengkak.
- Meningkatkan Produksi ASI – Pijatan lembut merangsang hormon oksitosin yang berperan penting dalam proses produksi dan pengeluaran ASI.
- Mencegah Infeksi Mastitis – Pijat laktasi membantu mengosongkan payudara secara efektif dan mencegah infeksi pada jaringan payudara.
Persiapan Sebelum Pijat Laktasi
Pilih Waktu yang Tepat: Lakukan pijat laktasi sebelum menyusui atau ketika payudara terasa penuh. Ini akan membuat proses menyusui lebih nyaman bagi ibu dan bayi.
Gunakan Minyak Alami: Gunakan minyak kelapa atau minyak zaitun sebagai pelumas untuk mengurangi gesekan saat memijat.
Kompres Hangat: Tempelkan kain atau handuk hangat di sekitar payudara selama 5–10 menit sebelum pijat untuk membantu melancarkan aliran darah dan membuat payudara lebih rileks.
Pijat Laktasi: Caranya Melancarkan ASI dengan Benar
1. Pijat Lembut Bagian Atas Payudara
Letakkan kedua tangan di bagian atas payudara, lalu pijat dengan gerakan memutar secara lembut dari pangkal payudara menuju puting. Ulangi gerakan ini selama beberapa menit untuk merangsang aliran ASI dari kelenjar susu.
2. Kompresi di Sekitar Areola
Tempatkan kedua tangan di area areola, yaitu area gelap di sekitar puting. Tekan perlahan dan dorong lembut ke arah puting untuk membantu mengosongkan ASI yang mungkin tertahan di saluran.
3. Pijat pada Area Ketiak
Posisikan tangan di dada atas dan arahkan pijatan melingkar menuju ketiak. Gerakan ini akan membantu merangsang kelenjar limfa di sekitar payudara dan mengurangi pembengkakan di sekitar ketiak.
4. Teknik Memutar untuk Meredakan Ketegangan
Pegang payudara dengan kedua tangan, lalu lakukan gerakan memutar perlahan searah jarum jam dan berlawanan arah jarum jam. Ulangi gerakan ini untuk mengatasi ketegangan pada payudara dan melancarkan aliran ASI.
5. Pijatan Lembut di Area Puting
Dengan ibu jari dan telunjuk, pijat lembut area sekitar puting dengan gerakan melingkar untuk merangsang produksi hormon oksitosin yang mendukung pelepasan ASI. Lakukan gerakan ini dengan hati-hati agar tidak menimbulkan rasa nyeri.
Tips Tambahan untuk Efektivitas Pijat Laktasi
Lakukan secara Rutin: Agar hasil optimal, lakukan pijat laktasi secara rutin, terutama saat ASI terasa tidak lancar atau payudara terasa penuh.
Tetap Rileks dan Tenang: Mengambil napas dalam-dalam selama proses pijat dapat membantu tubuh lebih rileks, yang mendukung pelepasan ASI.
Minum Air Cukup: Pastikan tubuh terhidrasi dengan baik untuk mendukung produksi ASI yang optimal.
Tanda untuk Menghubungi Konselor Laktasi atau Dokter
Jika ibu mengalami nyeri berlebihan, pembengkakan yang tidak kunjung reda, atau gejala infeksi seperti demam, sebaiknya segera berkonsultasi dengan konselor laktasi atau tenaga medis. Masalah seperti saluran ASI tersumbat atau mastitis mungkin memerlukan penanganan lebih lanjut.
Pijat laktasi adalah cara alami yang aman dan efektif untuk membantu memperlancar ASI bagi ibu menyusui. Dengan mengikuti cara yang benar dan rutin melakukan pijat laktasi, ibu dapat merasakan manfaat optimal berupa ASI yang lebih lancar, serta mengurangi ketidaknyamanan pada payudara.